Tips Belajar Pemasaran Online Manfaat Metode Reverse Engineering Strategi Pemasaran Produk Online
Dunia digital berkembang cepat. Setiap harinya bisa lahir situs baru, layanan online baru, dan pesaing di pasar online mulai bermunculan. Perlu tampil dengan strategi pemasaran online yang cerdas karena persaingan bisnis online semakin sengit.
Yang masih banyak belum diketahui oleh mereka yang dalam praktek belajar internet marketing untuk pemula adalah menduplikasi pesaing bisnis online mereka dan mengadopsi efektifitas pemasaran online mereka. Ya, ini seperti Jurus Sharingannya Sasuke dalam film anime Naruto. Jurus yang mengcopy jurus atau langkah lawan. Ya, dalam pemasaran online pun Anda bisa melakukan jurus sharingan ini tetapi bukan berarti copy paste website dan gambar orang ya… karena copy paste membahayakan website bisnis online Anda dan bisa kena royalty. Teknik ini pun dilakukan juga oleh para produsen, namanya Metode Reverse Engineering, menganalisa pemrosesan dan komponen produk dan menirunya untuk mendisain produk yang lebih baik.
Menurut Cyrus Shepard, pendiri Fazillion , Keindahan SEO adalah, dari pada memaksakan pesan pemasaran kepada mereka yang tak ingin mendengar apa yang harus Anda katakan, Anda bisa melakukan reverse engineer atau rekayasa balik dari proses untuk menemukan apa yang diinginkan orang, membuat konten yang tepat dan apa yang muncul sebelumnya saat mereka mencarinya. Apa yang memberi tarikan apa yang mendorong.
Apa itu Metode Reverse Engineering?
Reverse engineering atau rekayasa balik atau rekayasa mundur adalah proses menganalisa sebuah produk atau sistem untuk melihat cara kerjanya, apa bagian-bagiannya, sehingga bisa menirunya atau membuat yang lebih baik.
Dalam belajar pemasaran online, khususnya optimasi website di search engine Google atau SEO ( search engine optimization ), salah satu teknik menaikan rangking di search engine Google adalah dengan strategi reverse engineering dengan menyelidiki dan menganalisa kompetitor tertinggi Anda sehingga Anda bisa tahu dan melakukan langkah strategi yang sama ke dalam strategi marketing online Anda.
Show quoted text