Tips Facebook Ads: Mengapa Iklan Facebook Ads Gagal?Facebook merupakan social media yang popular di mana banyak perhatian orang di sana. Ya, di sana ada kerumunan online. Di mana ada kerumunan banyak orang, di sana ada potensi pasar. Beriklan online dengan FB Ads pun menjadi pilihan internet marketer. Di sana Anda bisa membina jalinan dengan netizen dan mendapatkan prospek. Iklan online FB Ads tak hanya berjalan di Facebook tetapi juga di Instagram.
Pertanyaan tentang Facebook Ads adalah keefektifannya dan mengapa banyak yang gagal. Pada kenyataannya beriklan di Facebook bisa gagal atau tak terjadi konversi. Artikel ini membahas beberapa kesalahan umum dalam beriklan online dengan Facebook Ads.
Berikut kesalahan-kesalahan umum penyebab kegagalan kampanye Facebook Ads dan tips memperbaikinya:
1. Salah Target
Jutaan orang memiliki Facebook tetapi jika tak satu pun orang klik iklan FB Ads Anda bisa jadi iklan Anda muncul pada mereka yang tidak membutuhkan atau peduli akan apa yang Anda tawarkan. Misalnya, Anda mengiklankan lingerie tetapi iklan itu muncul di akun para bapak-bapak. Atau iklan properti Anda muncul diakun para ABG. Tentu saja mereka tak akan klik iklan Anda.
Tips Facebook Ads: Bidik atau target netizen yang tepat dengan menganalisa karakteristik consumen Anda dan melakukan profiling atau mencari buyer persona yang tepat. Kabar baiknya FB Ads menawarkan fitur pentargetan detail yang memungkinkan Anda membidik netizen dengan karakteristik tertentu, baik itu jenis kelamin, umur, status pernikahan, pendidikan, lokasi, minat, perilaku.
2. Iklan Membosankan
Masalah lain mungkin netizen jenuh melihat iklan Anda dan merasa terganggu. Sayangnya Facebook menayangkan iklan terus-terusan pada audiens yang sama jika Anda tidak dengan tepat mengatur fitur dalam Ad Manager.
Tips Facebook Ads: Masuk ke Facebook Ads Manager dan periksa frekwensi penayangan iklan secara rutin. Exposure idealnya 2 atau 3 jika Anda mentarget ribuan orang. Anda juga bisa buat rotasi iklan Anda sehingga audiens tak dibombardir tayangan gambar iklan yang itu itu saja. Atau Anda perlu merubah gambar dan teks iklan.
3. Terlalu Banyak Teks
Sebelumnya Facebook mengeluarkan aturan teks maksimal 20% pada gambar iklan jika lebih maka iklan ditolak. Tetapi sekarang Facebook merubah algoritma setelah banyak masukan dari para internet marketer karena syarat iklan terlalu rumit dan membingungkan. Sekarang, gambar iklan yang terlalu banyak teks bisa tetap running tetapi Facebook membatasi penyampaian penayangannta ke audiens atau netizen.
Tips Facebook Ads: komposisi gambar harus lebih banyak dari pada teks. Batasi penggunaan teks pada gambar.
4. Bidding Iklan Terlalu Rendah
Pengiklan FB pun berkompetisi. Anda bukan satu-satunya pengiklan. Di sinilah terjadi kompetisi. Tinggi atau rendahnya Anda melakukan bid berpengaruh pada penekanan penayangan iklan Facebook Ads. Dengan kata lain jika bidding iklan Anda terlalu rendah atau lebih rendah dari kompetitor tentu penayangannya juga minim. Anda punya dua pilihan fitur Facebok Ads untuk memutuskan besarnya pay per click di FB Ads. Anda bisa isi secara manual atau mempersilahkan Facebook memutuskan untuk Anda.
Tips Facebook Ads: Jika iklan Anda tak bekerja sesuai yang Anda inginkan, pasang budget untuk iklan Anda untuk memperluas jangkauan. Anda bisa menseting biaya maksimal pay per click FB Ads. Dengan ini Facebook bisa mengambil biaya yang lebih tinggi dari bidder yang tinggi sebelumnya dengan batas atas yang Anda tentukan.
5. Tidak Ada CTA
Info yang ditampilkan di Facebook atau Instagram kadang membingungkan pemirsa dalam mengambil keputusan. Ini iklan maksudnya apa? Apa hanya sekedar menampilkan video atau gambar saja? Netizen yang bingung hanya melewatkan iklan itu begitu saja. Tentu saja peluang konversi juga terbuang sia-sia.
Tips Facebook Ads: Tambahkan tomnol Call-to-Action (CTA).
CTA yang memberi ajakan melakukan tindakan membantu prospek memutuskan apa yang akan dilakukan dan mau ke mana. Tanda tulisan “Daftar,” “Pelajari Lebih Lanjut,” dan “Beli” merupakan CTA dalam Facebook Ads. Pastikan CTA dengan jelas menggambarkan apa yang ia temui di landing page.
6. Kualitas Iklan Kurang
Meminta perhatian netizen bukan hal yang mudah. Faktanya, para ahli mengatakan bahwa perhatian manusia rata-rata berada pada titik terendah sepanjang masa – mencapai di bawah perhatian ikan mas. Kompetisi iklan mendapatkan perhatian netizen di Facebook semakin ketat karena ada jutaan pengiklan. Netizen tidak suka melihat iklan yang tidak relevan dan membosankan. Anda tak bisa memaksa mereka mengklik apa yang mereka tak suka. Pelajari dengan seksama iklan Anda. Pantaskah diperhatikan? Jika tak mendapat cukup klik padahal target audience sudah tepat, bisa jadi masalahnya ada di iklan itu sendiri.
Tips Facebook Ads: gunakan gambar yang menarik atau memikat netizen. Tambahkan judul singkat atau headline singkat yang langsung ke inti dengan ajakan CTA.
Iklan Facebook Ads efisien dalam mempromosikan usaha Anda. Anda harus tahu cara mengelola iklan di Facebook, stearegi iklan di Facebook dan trik iklan Facebook. Tetapi jika jumlah klik dan konversi rendah, pasti ada yang salah dalam settingan kampanye Anda. Mungkin kesalahan itu bisa saja pada beberapa hal di atas.
Ingin memperdalam ilmu digital marketing? Dalami sambil praktek belajar internet marketing online di KursusSb1m.com
SB1M merupakan komunitas yang memberikan pelatihan kewirausahaan bisnis online dan tempat internet marketing di Indonesia. Info KLIK BANNER BERIKUT
