pengertian door to door selling | SB1M: Sekolah Kursus Belajar Internet Marketing

Strategi Pemasaran: Kelebihan dan Kekurangan Website dan Blog

Secara konvensional, dahulu banyak UKM yang menggantungkan promosi pada iklan di katalog buku telpon, media cetak atau pun sebar brosur agar namanya dikenal masyarakat. Iklan di media cetak untuk ukuran kecil masih terjangkau tetapi untuk ukuran besar tentu butuh biaya yang besar pula, belum lagi jika ingin tayang setiap hari, tentu butuh budget tak sedikit.

Sebar brosur mungkin paling murah tetapi untuk jangkauannya terbatas pada radius beberapa kilometer. Untuk sebar brosur setiap hari butuh biaya cetak lebih dan tentu juga perlu membayar orang untuk mebyebarkannya. Atau, Anda bisa saja menjual produk door to door. Ini juga terkesan murah tapi pasti akan membuang waktu karena akan ada banyak penolakan dan akan terkesan mengganggu orang yang tak butuh produk Anda. Jangkauannya pun terbatas beberapa kilometer.

Website jika hanya menampilkan profil, daftar produk dan jasa, blog serta kontak dengan telpon tanpa database, biasa relatif terjangkau dan untuk jangka panjang relatif lebih murah karena jangkauan website luas bisa diakses siapapun dari manapun, setiap hari, setiap waktu bahkan memungkinkan calon customer atau klien yang belum pernah Anda kenal menghubungi Anda. Dalam belajar internet marketing dasar, membuat website wajib Anda lakukan.

Salam Online

NB: Dapatkan tips dan video tutorial gratis belajar marketing online melalui email Anda dengan daftar FREE MEMBER di KursusSb1m.Com

Atau klik Banner di bawah ini

Tentang Promosi Door to Door VS Jaman Now

Pengertian pemasaran door to door atau penjualan barang dengan sistem door to door selling adalah jualan dari rumah ke rumah.

Sales atau jualan bukanlah tentang produk atau jasa apa yang Anda sedang jual tetapi tentang bertemaan bahkan bersahabat, serta tentang membawa orang lain melihat dunia dengan cara Anda melihat. Tapi layaknya teman, jangan memaksakan pandangan Anda. Memandanglah bersama-sama.
Jika Anda melakukan hal ini. Maka proses selanjutnya akan mengalir dengan sendirinya.

Di Indonesia, jika ditanya, banyak pencari kerja terutama lulusan D3 atau pun S1 yang tidak suka melamar posisi Sales.
Sales bagi mereka adalah pekerjaan melankolis – ada kesan kalo tidak pasang muka melas ya sedikit maksa-maksa dalam jualan, belum lagi jika ditolak sana, ditolak sini.
Ada juga yang memandang pekerjaan sales tak bergengsi dan beranggapan, “Buat apa sekolah atau kuliah tinggi-tinggi kalau akhirnya jualan jadi sales juga.”
Sales dianggap pekerjaaan yang kurang miyayeni.

Tapi tunggu dulu, terlepas dari banyaknya orang yang berminat bekerja sebagai sales.
Sales itu memegang fungsi penting dalam usaha atau bisnis. Gak ada Sales, usaha gak jalan.
Tak ada bisnis tanpa penjualan.

Sales atau penjualan merupakan seni meyakinkan seseorang unntuk percaya dan membeli ide Anda, entah itu membeli produk atau jasa atau melakukan investasi pada perusahana tempat Anda bekerja atau usaha yang Anda geluti.

Anda ingin berbisnis atau berwirausaha?
Anda harus jualan agar usaha Anda jalan.

Kabar baiknya, Anda tak perlu berjualan dari pintu ke pintu, atau menghadang orang yang sedang menikmati jalan-jalan untuk mendengarkan Anda.

Ya, karena di era digital ini teknologi informasi semakin maju dan berkembang, Anda BISA mengembankan pasar secara online.

Mereka yang butuh produk atau jasa Anda akan mencari dan menemukan Anda.
Yang Anda lakukan adalah menjadi mudah ditemukan secara online dengan praktek belajar marketing online melalui kami.